Manfaat Tumbuhan Teratai
Tumbuhan tumbuh tegak, akar rimpang tebal bersisik, helaian daun lebar dan bulat, di sangga oleh tangkai yang panjang bulat, berdiameter 0,5 - 1 cm, dan panjangnya 75 - 150 cm. Permukaan daunnya berlilin, berwarna hijau keputihan, tepi rata, bagian tengah agak mencekung, tulang daun tersebar dari pusat daun ke arah tepi, diameter 30 - 50 cm, berbunga harum, tumbuh menjulang di atas permukaan air, tangkai bulat dan kokoh.
Sifat Kimiawi dan Efek Farmakologis :
- Biji : Memelihara kondisi jantung, bermanfaat bagi ginjal dan menguatkan limpa.
- Tunas Biji Teratai : Menghilangkan panas dalam jantung, menurunkan panasm menghentikan pendarahan, dan menahan ejakulasi dini.
- Kulit Biji Teratai : Menghentikan pendarahan, mengeluarkan panas di dalam lambung, dan usus.
- Benangsari : Mengnhilangkan panas dari jantung, menguatkan fungsi ginjal, menahan ejakulasi dini.
- Penyangga Bunga : Membuyarkan darah beku, menghentikan pendarahan.
- Batang Teratai : Menurunkan panas, dan memperlancar buang air kecil.
- Daun : Membersihkan panas, menghentikan pendarahan.
- Dasar Daun : Menurunkan panas, menormalkan menstruasi, menguatkan kehamilan.
- Rimpang : Di makan mentah akan menurunkan panas, membuyarkan darah beku, di masak berkhasiat untuk limpa, menambah selera makan, penambah darah, membantu pertumbuhan otot, menyembuhkan diare.
- Akar : Menghentikan pendarahan, membuyarkan darah beku, penenang.
Biji :
- Gangguan penyerapan makanan ( malabsorbtion )
- Diare, disentri
- Radang usus kronis ( enteritis kronis )
- hepatitis
- Muntah-muntah ( hiperemesis )
- Kanker nesopharynx;
- lesu tidak semangat ( neurasthenia )
- Susah tidur ( insomnia ), banyak mimpi
- Mimpi basah ( spermatorrhea )
- Buang air kecil sakit dan keruh ( disuria )
- Keputihan ( leukorrhea ), pendarahan pada wanita
- dll
- Demam, rasa haus
- Jantung berdebar ( palpitasi )
- Tekanan darah tinggi ( hipertensi )
- Muntah darah ( hematemesis )
- Ejakulasi dini
- Susah tidur ( insomnia )
- Mata merah bengkak
- dll
- Pendarahan seperti muntah darah ( hematemesis), disentri
- keputihan ( leukorrhea )
- Sering buang air kecil / besar
- Tidak dapat menahan buang air kecil ( enuresis )
- dll
- Pendarahan saat hamil
- Keluar cairan berlebihan saat melahirkan
- Darah haid berlebihan
- Sakit perut bawah akibat sumbatan darah
- Buang air besar berdarah
- Kencing berdarah
- dll
- Demam, rasa haus
- Tekanan darah tinggi
- Sakit Jantung
- Gangguan lambung
- kurang darah ( anemia )
- Batuk darah ( hemoptysis ), muntah darah ( hematemesis ), mimisan
- Kencing darah ( hematuria ), buang air kecil panas dan merah. buang air besar berdarah ( melena )
- Gangguan pada mati haid ( menopause )
- Neurosis
- Wasir
- dll
- Pingsan karna hawa panas
- Pusing ( vertigo )
- Diare
- Beri-beri
- Pendarahan seperti mimisan, muntah darah ( hematemesis )
- Pendarahan pada wanita
- dll
- Disentri
- Diare
- Pingsan karna hawa panas ( heat stroke )
- Dada terasa tertekan karna panas, atau lembab
- Diare
- Muntah ( hisperemesis )
- Keputihan ( leucorrhea )
- dll
- Luka terpukul ( trauma )
- Pendarahan
- Radang kulit bernanah ( pioderma )
- dll
- Menambah selera makan ( stomakik )
- Badan lemah, kurang darah ( anemia )
- Diare
- dll
1. Pemakaian Luar :
- Ruas akar di cuci , dan di jus, di jadikan obat tetes.
- Rimpang : 240 gram, di rebus dan dijus.
- Daun : 5- 12 gram, di rebus lalu airnya di minum.
- Tangkai : 3 - 5 gram, di rebus airnya di minum.
- Bunga : 3- 5 gram, di rebus airnya di minum.
- Benang Sari : 3 - 10 gram, di rebus airnya di minum.
- Receptacle : 10 - 15 gram, di rebus airnya di minum.
- Tunas Biji Teratai : 1,5 - 3 gram, di rebus airnya di minum.
Salaam
maaf pak/ibu jadi teratai itu sebetulnya water lily ya?Thanks
ReplyDelete